Selasa, 19 Maret 2013

Tips Memilih Jilbab Sesuai Warna Kulit




Sebagai seorang Muslimah yang mengenakan jilbab atau kerudung setiap harinya. Agar tampil lebih cantik pemilihan harus disesuaikan dengan busana yang Anda kenakan. Pemilihan warna jilbab juga ikut menunjang penampilan anda agar lebih fashionable. Warna jilbab yang salah bisa membuat wajah jadi terlihat kusam dan tak segar. Simak tipsnya ya:

Warna Kulit Putih
Pilihan yang tepat untuk Anda yang berkulit putih adalah jilbab berwarna gelap dan terang. Warna kulit yang putih akan terlihat semakin cerah apabila dipadankan dengan warna hitam, biru, abu-abu, ungu, dan merah. Hindari warna-warna yang cenderung pastel, putih, beige dan kuning karena warna-warna tersebut dapat membuat wajah Anda terlihat tampak pucat.

Warna Kulit Kuning Langsat
Bagi yang memiliki kulit kuning langsat, maka sebaiknya memilih jilbab yang berwarna merah, pink, dan biru. Sebaiknya hindari warna-warna bernuansa emas seperti karamel, coklat dan orange.

Kulit Sawo Matang
Untuk yang memiliki kulit sawo matang, warna jilbab yang tepat buat Anda adalah Warna pastel, gading, biru tua, maroon, ungu dan hitam. Sebaiknya hindari warna merah, kuning, hijau tua, oliv dan cokelat tua.

Warna Kulit Gelap 
Warna-warna yang lembut membuat kulit Anda tampak lebih cerah. Kenakanlah jilbab yang berwarna yang netral seperti pastel, dan lavender. Sebaiknya hindari penggunaan warna-warna coklat, hitam dan oranye karena akan membuat wajah Anda tampak lebih gelap. Begitu pula dengan warna-warna cerah seperti kuning, hijau tua, merah bata.

Sesuaikan pilihan warna dengan busana
Satu hal lagi yang paling penting dalam memilih warna jilbab yang sesuai dengan warna kulit Anda adalah menyesuaikan dengan warna busana yang Anda kenakan. Jangan sampai warna-warna yang telah Anda pilih untuk dikenakan ini malah tidak sesuai dengan padu padan busana muslim Anda.


Semoga Anda dapat terlihat lebih cantik dan menawan dalam berbusana muslim untuk kegiatan sehari-hari.

Jenis Bahan Untuk Hijab



Banyak yang sering bertanya bahan kerudung apa yang bagus untuk mengkreasikan jilbab?.Saat ini banyak tersedia model jilbab yang cantik dan elegan, namun kita juga harus tau bahan apa yang digunakan untuk kerudung tersebut. Padahal beda jenis kerudung itu sangat berperan dalam menunjang penampilan kita loh dalam mengkreasikan tampilan jilbab.Ada baiknya kita belajar dulu soal jenis bahan kerudung untuk hijab beserta karakteristiknya


Yuk kita sama sama belajar mengenal aneka jenis jenis bahan kerudung untuk jilbab beserta dengan kelebihan dan kekurangannya.

Hijab bahan katun

Kelebihan : Nyaman dipakai, bisa dipakai sehari-hari, Perawatan kerudung berbahan dasar katun ini juga sangat mudah.

Kekurangan : Kerudung yang terbuat dari bahan katun ini Nggak bisa dibentuk menjadi aneka kreasi karena bahannya agak tebal

Hijab Pashmina

Kelebihan : Hangat bila dipakai dan terkesan etnik dan perawatannya mudah.

Kekurangan : Nggak bisa dipakai sehari-hari, gerah bila dipakai karena bahannya terlalu tebal, dan nggak cocok untuk ke pesta.

Hijab Sutra

Kelebihan : Nyaman dipakai dan tidak panas, lalu mudah dibentuk aneka kreasi karena teksturnya lembut, bisa dipakai sehari-hari, bahan nya yang cantik juga cocok dipakai saat acara pesta.

Kekurangan : Kerudung berbahan sutra ini Mudah kusut, kadang-kadang luntur, perawatannya juga harus ekstra hati-hati biar awet.

Hijab Polyester

Kelebihan : Tidak mudah kusut, bisa dipakai sehari-hari maupun pesta, dan perawatannya mudah.

Kekurangannya : Panas dan gerah bila dipakai saat cuaca panas , kadang-kadang juga membuat kita sulit mendengar karena teksturnya cenderung kaku selain itu kerudung polyester ini juga agak sulit dikreasikan karena teksturnya cenderung kaku.

Hijab Rayon

Kelebihan : Adem bila dipakai, terkesan casual, bisa dipakai sehari-hari.

Kekurangan : Mudah kusut, kadang-kadang luntur, dan cepat menimbulkan aroma yang kurang sedap karena mudah menyerap keringat. Lebih baik jangan gunakan kerudung berbahan rayon untuk pergi ke pantai atau saat membawa anak anak.

Hijab Bahan Kaos

Kaos lebih cepat mulur setelah berulang kali dicuci namun kaos termasuk salah satu bahan yang nyaman dipakai untuk membuat bergo. Dibandingkan dengan lycra dan spandex. Kerudung bahan lycra atau spandex

Selain nyaman digunakan,bahan ini perawatannya cukup mudah. Hanya dengan mencuci biasa dan keringkan dibawah matahari. Bahan ini tidak panas digunakan dan lentur sekali. Kadang ada yang memiliki efek kilap ada juga yang tidak.

Hijab Bahan Voile

Bahan yang lembut dan halus sehingga cukup nyaman digunakan pada siang hari, tapi pada bagian leher agak sulit dibentuk karena seratnya yang tidak lentur seperti lycra dan kaos.

Hijab Bahan Chiffon

Banyak bergo yang berbahan chiffon. Baik chiffon two tone ataupun chiffon crepe. Meskipun agak panas, tapi bergo chiffon dapat dijadikan alternative buat acara yang lebih semi formal. Bila memilih bergo chiffon ini lebih baik sesuaikan dengan bahan busana.